Pages

 

Thursday 13 June 2013

Pengalaman - Cerita "Tidur ataukah Mati ??"

2 comments

Semua manusia yang hidup di dunia ini pasti pernah merasakan dengan yang namanya tidur, namun belum merasakan mati. Namanya juga yang hidup. hehe! pasti anda tahu, perbatasan antara tidur dengan mati sangat dekat, sampai-sampai ada yang tidur dikira mati. Jika kita hendak tidur hendaknya berdoa, karena mungkin saja tidur kita terlewat batas, yang awalnya diniati tidur ternyata kita tidak dibangunkan lagi. Banyak kejadian yang seperti ini, semoga kita termasuk yang diberi umur panjang untuk beribadah kepada-Nya. Amiin


Pernahkah anda mendengar atau mengalami yang namanya ( menurut istilah Jawanya "Tindien" )? , nah tindien itu merupakan dimana kita ketika sedang asyik-asyik tertidur, tiba-tiba terbangun. Namun, ketika terbangun itu sebetulnya kita itu di alam nyata masih tidur. Kita tahu bahwa masih tidur namun keadaan dalam sadar. Tangan, kaki, kepala, tubuh kita semua tidak bisa digerakkan. Seakan-akan seperti mati rasa, mungkin jika terus begitu tidak bisa untuk bangun atau tidak ada yang membangunkan, kita akan ikut mati. Na'udzubillah...

Apakah pernah teralami dalam hidup anda? kalau pernah, bagaimanakah rasanya? seram kan! Saya pun pernah mengalami hal ini, begini ceritanya, ehm "disuatu malam, setelah saya beraktivitas seharian penuh, pastinya sangat capek kan. baru jam 20.30 WIB saya sudah tertidur, namun pada tengah malam saya terbangun. Ketika terbangun saya ingin menggerak-gerakkan seluruh tubuh tetapi tidak bisa, semua anggota badan terasa kaku, melirikkan mata pun tidak bisa. Saya merasa sangat ketakutan, ingin minta tolong dengan teriak sekencang mungkin tapi suara tidak bisa keluar, ingin memberontak tapi tubuh tidak bisa bergerak. Yang saya pikirkan saat itu adalah, apakah saya sudah mati?? Pertanyaan besar buat saya. Namun pasrah saja, akhirnya saya tutup mata dan saya tidurkan + relax kan pikiran sampai tenang dan akhirnya tertidur. Namun siapa sangka, alhamdulillah saya bisa terbangun kembali. Mearasa bersyukur sekali, pernah mendengar banyak yang mengalami seperti ini, namun tidak semua bisa terbangun kembali. Semua anggota tubuh pun langsung saya gerakkan, ternyata normal lagi seperti biasa. 

Dari ratusan bahkan ribuan orang yang pernah mengalami kejadian diatas, mungkin berpikir "sebenarnya apa yang telah terjadi?". Hal ini bisa bisa dipelajari lewat medis, namun tidak bisa dipertanggungjawabkan menurut medis. Itu pendapat saya, apa anda punya pengalaman sendiri? bagikan pengalaman anda tersebut, karena tidak semua orang dapat merasakan seperti ini.

Eits, cerita saya belum sampai disitu, besoknya dari kejadian malam itu saya terus berpikir sebenarnya apa yang terjadi dan yang akan terjadi pada diri saya ini? saya masih bingung dengan ini semua. Dengan berpikir berat, saya langsung saja berangkat sekolah. Nah, pada perjalanan ke sekolah, saya akhirnya mendapat jawaban dari semua ini, saya kecelakaan. Terpental dari sepeda tunggangan saya, gara-gara ada seseorang yang belok mendadak didepan. Hasil dari kecelakaan itu, tulang clavicula saya patah. Tapi beruntung sekarang sudah mulai semakin membaik.

Dari pengalaman pribadi diatas, banyak hal yang bisa saya ambil pelajaran. salah satunya yaitu selalu berdoa sebelum tidur. Semoga hal itu tidak terjadi kepada kita semua. Amiin...

2 comments:

Jefferly Helianthusonfri said...

Amin..
keren ini postingnya.
Mas.

buble said...

Mksih kang atas partisipasinya!!
mkasih jga kunjungannya...

Post a Comment

 
Sastra Education © 2013 Producted by M. Muharrom Al Haromainy. Supported by Java Creativity